Panggil aku Dewi or Ewi


24 April 1979, Dewi Hartini Suhermawati



Nama yang tertera di akta kelahiranku adalah Hartini Suhermawati.


Tapi aku lebih suka dipanggil dewi , dan lebih sering menyebut diriku ewi.

Mengenai nama dewi yang hilang juga baru aku ketahui disaat aku harus menyerahkan akta kelahiran untuk persayaratan membuat ijazah kelulusan ku di sekolah dasar.
“ Wi, namamu ko ga ada dewinya ?, wali kelasku yang cantik di kelas VI-A SDN 05 Malaka Sari bertanya padaku kala itu.
“ Masa iya sech bu ??
“ Iya , ini baru ibu periksa, beda dong yang di raport sama nanti di STTBmu”
“ Wah ewi juga baru tau tuh bu, kalo di akta ewi ko ga ada nama dewinya yach “
“ Ya udah berarti nanti di STTBmu yang tertulis Hartini Suhermawati yach”

Hal ini pun langsung aku konfirmasi ke bapaku tercinta..
“Pa, emang nama ewi tuh di akta ga ada Dewinya yach ? Cuma Hartini Suhermawati aja.
“Enggak ah, seingat bapa , bapa ngasih nama Hartini Suhermawati , terus ditambahin dewi oleh ‘mih, dewi anak ke-2 bapa, kalo hartininya karena kamu lahir deket sama hari kartini.
“ Ich bapa gimana sech, di akta ga ada dewinya juga”

sejak saat itu lah semua dokumen resmiku hanya menuliskan Hartini Suhermawati.
Tapi karena ingatanku sejak kecil namaku dewi ,

aku selalu meminta orang-orang memanggiku Dewi.

No comments: