Mamah sayang deu & ryu


Jika ingat tangisan deu dan ryu kemarin malam , aku rasanya ingin membagi diriku menjadi dua.

Lelah yang amat sangat terbayar ketika ku lihat dua belahan jiwaku sedang menantiku di teras rumah.

"mamah pulang,mamah pulang " deuku menyambut penuh keceriaan
"bawa apa mah ? "
"donat, deu mau ga ?, wah ryu belum bobo ? sahutku..
"asik...donat, aku mau mah..

Segera ku langkahkan kaki ini menuju kamar mandi, mengambil wudhu untuk segera sholat magrib. Sebelum masuk kamar ku dengar rengekan ryu seakan memohon diriku segera menggendongnya.

"Tunggu sebenatar yach sayang, mamah sholat dulu"

Setelah sholat magrib, tadinya aku mau langsung mandi seperti biasa, namun tak tega aku mendengar rengekan ryu untuk segera ku gendong.
Akhirnya aku raih ryuku tercinta, ku baringkan di kamar dan menyusuinya. Tidak lama kemudian ryu sudah terlelap. Sebelum kulangkahkan kaki ke kamar mandi ,ku kecup ryuku tercinta.

Wah menu makan malamku begitu menggugah selera , sayur bayam jagung, ayam & tahu goreng plus sambel terasi. Alhamdulillah kami semua masih bisa diberi nikmat sampai saat ini.

Tak lama kemudian deu datang menghampiriku, kamipun bercanda seperti biasanya.
Namun kudengar ada suara tangisan dari dalam kamar, dengan segera aku menghampiri ryu dan terjadilah kehebohan di dalam kamarku.
Deuku menyusul ke kamar dengan menangis .
"aku mau dipeluk mamah" , iya nanti dulu mamah mau nenenin dede ryu dulu yach ka ,
"ga boleh, ryu ga boleh sama mamah, aku mau sama mamah" sambil menangis deu merengek kepadaku, sedangkan ryu sudah dalam gendonganku..
Ryu mendekapku sangat erat seolah dia tidak mau aku lepaskan, tatapan dan tangisannya mengisyaratkan jangan lepas aku mah
Di sisi yang lain deu masih tetap menangis memintaku untuk segera menggendongnya.
Ku coba beberapa kali memohon deu mengerti untuk membiarkanku menyusui ryu terlebih dahulu baru aku akan menggendongnya.
Entah mengapa deu tetap saja menangis, dan membuatku sangat kesal .
Dengan agak keras , aku meminta deu untuk tidak menangis, sambil ku raih dan ku gendong dalam dekapanku.

Kedua2nya tetap menangis meskipun keduanya sudah aku gendong, seolah mereka hanya ingin aku menggendong satu diantaranya saja. Aku hanya bisa diam dan berharap bopo segera pulang.

Aku membawa mereka keluar dari kamar, dan ku berikan ryu kepada pengasuhnya untuk sementara waktu, namun ryu tetap menangis, dia tetap hanya aku yang menggendongnya.

Alhamdulillah tak lama kemudian, bopo datang.
Deu akhirnya mau kubujuk untuk digendong boponya setelah kujanjikan akan diajak ke alfa mart untuk membeli susu sehat.
Aku pun bisa menyusui ryu sampai dia tertidur pulas.

Saat aku keluar dari kamar, ku lihat deupun sudah tertidur pulas dipangkuan pengasuhnya.
Ku dekap dan kucium deu dan kubawa ke kamar. Aku memohon maaf kepada kedua anakku karena keterbatasanku menghadapi mereka tadi.

Maafkan mamah na, mamah sayang kalian berdua.

Love U..
Read more...

Imunisasi deu & ryu

Sabtu 24 May 2008,


Akhirnya setelah sempat tertunda kurang lebih 2 minggu, akhirnya aku bisa mengimunisasi stimultan my baby ryu 6 bulan di markas sehat dengan Dr Afin, Imunisasi DPaT#3+HIB#3 paha kanan Hep B#3 paha kiri dan Polio#3. Dan deuku 2 tahun 5 bulan imunisasi Hep A dosis 1.

Mah kenapa ga di hermina aja atau tumbuh kembang seperti biasa, my Alv asking me.
Karena selain lebih jauh dari rumah kami di cimanggis, my luv baru saja pulang kerja, rasa lelah masih menemaninya.

Males ah, soalnya dokternya rata-rata ga mau imunisasi stimultan , daripada bulak balik ke dokter . Yup memang tidak jaminan semua dokter anak mau melakukan imunisasi stimultan dan hampir semua dokter di RS Ibu dan anak yang kutemui tidak mau.
Sebagai contoh anakku deu, seharusnya saat dia berusia 2 tahun , aku mau minta imunisasi stimultan typoid dan heptitis A , namun sang dokter bersikeukeh tidak mau. Malas berdebat dengan sang dokter akhirnya aku pun menerima saja ketika dia hanya mau mengimunisai typoid saja. Berdasarkan pengalaman itulah saat aku mengimunisasi anak ke-2 ku ryu selalu aku menanyakan kesediaan sang dokter untuk imunisasi stimultan, jika tidak mau, aku yang harus mencari dokter yang mau.

Pilihanku jatuh pada dokter-dokter yang berpraktek di markas sehat, karena ilmu dapat imunisasi stimultan aku dapat pun dari milist sehat.

Senangnya my luv mau mengantarkan kami semua ke markas sehat di daerah pasar minggu, perjalanan kami pun tidak begitu lama kurang lebih setengah jam. Mungkin orang-orang lebih memilih diam di rumah daripada menghabiskan BBM yang baru saja naik per tanggal 23 May 2005 kemarin.

Alhamdulillah ryu sukses imunisasi stimultannya, dan kakak deu sudah imunisasi hep Anya.
Next ryu 3 bulan lagi campak dan deu 6 bulan lagi hep A dosis yang ke-2. Read more...

Sahabat Sejatiku

Sahabat sejatiku
Hilangkah dari ingatanmu
Dihari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi

Aku datang menghampirimu
Kuperlihatkan semua hartaku
Kita selalu berpendapat

kita ini yang terhebat
Kesombongan di masa muda yang indah
Aku raja kau pun raja
Aku hitam kaupun hitam
Arti teman lebih dari sekadar materi

Pegang pundakku jangan pernah lepaskan
Bila kumulai lelah… lelah dan tak bersinar
Remas sayapku jangan pernah lepaskan
Bila kuingin terbang… terbang meninggalkanmu
Ku selalu membanggakanmu

Kaupun selalu menyanjungku
Aku dan kamu - darah abadi
Demi bermain bersama

Kita duakan segalanyaMerdeka kita, kita merdeka
Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini

Tak pernah kita pikirkan ujung perjalanan ini
Tak usah kita pikirkan akhir perjalanan ini


Bait-bait lagu yang dinyanyikan idolaku Duta, vokalis Sheila On 7
menemani perjalanan ewi, winda, sita, susan dan liring ke bogor.
Kita bernyanyi lepas saat itu dan merasa kita adalah yang terhebat,
cetex 97 , sebutan untuk cewe teknik 97 yang diusulkan oleh si jilbab gaul icang.
Terhebat dalam artian persahabatan yang sejati diantara kita semua.
Saat itu tidak ikut teman kita tercinta rosi dan endang.

Aku sendiri memang penggemar sheila on 7,
dan setiap kami melakukan perjalanan kemanapun kaset
itu yang menemani setiap saat.

dan entah kebetulan atau tidak setiap kami hampir menuju jakarta dari bogor
bertepatan dengan terputarnya lagu tunggulah aku di jakartamu.

Persahabatan kita , cetex 97 merupakan anugrah terindah untuk kami semua
yang membuat semua cerita suka dan duka kami akan kami jadikan kisah klasik untuk masa depan

Memang sungguh indah masa-masa itu,
kadang hanya ingin melihat hujan saja, kita langsung menuju bogor.
Di sana kita sholat di masjid raya bogor, makan siang kemudian kembali lagi ke jakarta.
Tidak terasa lelah sedikitpun meski aku dan icang harus bergantian menyetir mobil charade b2052hs dari bogor menuju kedoya mengantarkan nyong ambon yang satu ini, hasita juniana yang kita panggil acit.
Dari kedoya kita lanjut menuju Pondok gede mengantarkan si cantik winda handayani.
Setelah itu lanjut ke bekasi mengantarkan si bungsu nan bongsor yang satu ini Liring.
Sebelum menuju persinggahanku aku mengantarkan si imut icang dahulu di daerah jatinegara kaum.

Tak terasa waktu sudah lama berlalu, hampir 11 tahun persahabatanku dengan anak-anak cetek 97 terjalin ( icang,winda,acit,rosi,liring ,endang dan juga rani) .
Sekarang kita semua sudah menjelma menjadi seorang ibu.
Diantara kami bertujuh, aku, winda,acit dan icang lah yang lebih sering jalan kala kami masih kuliah dulu.
Aku ga membayangkan betapa ramainya jika kami suatu saat ngumpul kembali.
Acit & izal dengan zahwan dan zufar, winda & Tyo bersama devan , icang & idang membawa si kecil zidane, Rosi & Nisfu menggandeng sang buah hati keisha, liring & budi beserta zano, aku & aa alfan membawa buah hati kami tercinta deu & ryu.

Hmmmm...itu baru cewe-cewe tekniknya saja, bagaimana yach jika kami semua cewe & cowo teknik 97 berkumpul kembali.....pasti seru banget ngelihat icang dan buddy badak saling berargumen. Si manusia biasa genggong, si stylish yayan .. wajah malu-malu sang firman
Oh ya apa kabar gadis dari cirebon endang ??

baru membayangkan saja aku sudah tersenyum simpul..

Tak pernah kita pikirkan perjalanan ini......miss u so much my friends..... Read more...

22 May 2008

Today my husband Aluv birthday

29 years old,

We hope u always happy .......

With love

Ur lovely friend,wife,mother ur child
and ur lovely child deu & ryu Read more...

Panggil aku Dewi or Ewi


24 April 1979, Dewi Hartini Suhermawati



Nama yang tertera di akta kelahiranku adalah Hartini Suhermawati.


Tapi aku lebih suka dipanggil dewi , dan lebih sering menyebut diriku ewi.

Mengenai nama dewi yang hilang juga baru aku ketahui disaat aku harus menyerahkan akta kelahiran untuk persayaratan membuat ijazah kelulusan ku di sekolah dasar.
“ Wi, namamu ko ga ada dewinya ?, wali kelasku yang cantik di kelas VI-A SDN 05 Malaka Sari bertanya padaku kala itu.
“ Masa iya sech bu ??
“ Iya , ini baru ibu periksa, beda dong yang di raport sama nanti di STTBmu”
“ Wah ewi juga baru tau tuh bu, kalo di akta ewi ko ga ada nama dewinya yach “
“ Ya udah berarti nanti di STTBmu yang tertulis Hartini Suhermawati yach”

Hal ini pun langsung aku konfirmasi ke bapaku tercinta..
“Pa, emang nama ewi tuh di akta ga ada Dewinya yach ? Cuma Hartini Suhermawati aja.
“Enggak ah, seingat bapa , bapa ngasih nama Hartini Suhermawati , terus ditambahin dewi oleh ‘mih, dewi anak ke-2 bapa, kalo hartininya karena kamu lahir deket sama hari kartini.
“ Ich bapa gimana sech, di akta ga ada dewinya juga”

sejak saat itu lah semua dokumen resmiku hanya menuliskan Hartini Suhermawati.
Tapi karena ingatanku sejak kecil namaku dewi ,

aku selalu meminta orang-orang memanggiku Dewi.
Read more...

Peri kecilku


23 Desember 2004

Aldaiya Deurayana Numa Alfan

Dai wanita yang mempunya nama besar , cantik dan menyenangkan anak Alfan.

“deu” begitu kami memanggilmu.

Setelah sholat subuh , mamah dan bopomu bermamitan sama ne’haji untuk ke rumah sakit. Memohon doa restu untuk keselamatanmu lahir di dunia ini.
Alhamdulillah engkau lahir dengan selamat pada pukul 18.18 setelah adzan magrib , ditemani oleh bopomu tercinta.
Saat pertama kali menyusuimu mamah merasakan kebahagian yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. “Subhanallah, mamah sudah jadi seorang ibu, dipelukan mamah sudah ada anak yang begitu cantik dan mungil”

Meskipun mamah harus bekerja meninggalkanmu , tapi engkau berhasil lulus ASI ekslusif 6 bulan. Masih teringat dimana mamah memberimu makanan untuk pertama kalinya, puree APEL ke mulutmu yang mungil.
Alhamdulillah engkau tumbuh menjadi anak yang lincah dan sehat , tidak pernah bosan mamah bercerita mengenai setiap perkembanganmu na. Sejak engkau bisa tengkurap di usia mu yang ke-2, merayap pada saat usia mu 4 bulan. Dan engkau sudah bisa berdiri di baby action walker dikala usiamu yang ke-7.
Begitu aktifnya dirimu na bergerak ke sana sini di rumah kita yang mungil. Sampai engkau berjalan dengan lancar diusiamu yang ke-10 bulan.
Gigi-gigi kecilmu mulai tumbuh disaat usiamu menuju 1 tahun , dimana saat yang tepat mamah memberikanmu makanan keluarga, tidak perlu bubur lagi.
Kata-kata demi kata yang engkau ucapkan selalu membuat mamah dan bopomu bertanya-tanya apa yang engkau ingin utarakan . Sampai saat ini usiamu 2 tahun 4 bulan, kau sudah begitu bawel dan sudah bisa melarang mamah untuk tidak bekerja. Sabar ya na, mudah2an mamah bisa menemanimu setiap harinya di rumah. Bisa nganterin deu sekolah seperti yang selalu deu ucapkan.
“Mau sekolahnya nanti dianter mamah aja “……

Deuku sayang, tetaplah tumbuh menjadi anak mamah yang selalu mamah banggakan.

Love U deu..
Read more...

Jagoanku


11 November 2007

Alghazy Ryuaira Razza Alfan

Akhirnya, jagoanku mau juga muncul ke dunia setelah menunggu beberapa hari.
Jumat 9 November 2008 , hari prakiraan lahir calon anak ke-2ku.
Dengan didampingi oleh suamiku tercinta dan anak pertamaku, aku ingin mengontrol perkembangan kehamilanku, karena sampai hari itu aku tidak merasakan mulas, beda dengan kehamilan pertamaku, 1 hari sebelum HPL aku sudah merasakan mulas.

Akhirnya dokter menyarankan untuk tes CTG dan pemeriksaan dalam, ternyata aku sudah bukaan 2.
Dan dokter kandunganku menyuruhku untuk langsung menginap saja, agar lebih mudah mengontrol.
Tadinya aku tidak mau, karena aku males kalau berdiam diri di rumah sakit, yang ada aku tidak bebas untuk bermain bersama deuku. Tapi setelah mendengarkan penjelasan dokter akhirnya aku mau juga sore itu menginap.
Jumat malam saat diperiksa aku sudah bukaan 4, namun tetap saja aku tidak merasakan mulas yang menandakan adanya kontraksi. Karena aku ingin cepat, aku minta diinduksi malam itu juga.
Namun suster menyarankan aku diinduksi besok pagi saja, agar malam ini aku bisa istirahat.

Sabtu pagi, menjelang subuh aku diinduksi melaui infus namun sampai sore tetap saja aku tidak merasakan mulas, dan saat diperiksa bukaanku tetap di bukaan 4. Aku benar2 sudah tidak sabar ingin segera melahirkan dan bermain dengan deuku. Rasa bosan yang amat sangat menanti seorang diri di kamar bersalin ini. Sorenya aku kembali diinduksi namun kali ini tidak menggunakan infusan tetapi aku meminum pil, dan menurut dokter reaksinya akan cepat sekali, jadi saat itu aku tidak boleh kemana-mana tetap harus diruangan bersalin, untungnya saat itu sahabatku ajoe mau menemaniku, sementara bopo dan deu di kamar perawatan.
Anehnya aku benar2 tidak merasakan mulas, bahkan aku tetap bisa jalan-jalan menengok deuku tercinta dan bermain dengannya.
Minggu pagi jam sekitar jam 10.00,Dokter kembali memeriksaku, karena aku sudah tidak sabar, aku mengutarakan keinginanku agar dilakukan persalian Caesar saja. Namun dokter kandunganku tetap bersikeras bahwa aku bisa melahirkan normal. Akhirnya aku kembali di induksi dan dirangsang dengan memecahkan ketuban, saat itu aku hanya bisa pasrah dan berharap jagoanku akan cepat lahir ke dunia ini dengan selamat. Setengah jam kemudian akhirnya jagoanku mau juga keluar dari rahimku tanpa didampingi suami, karena prosesnya begitu cepat dan aku memikirkan siapa yang akan menjaga anak pertamaku, jika suamiku harus mendampingiku saat itu.
Penantian ku selama 2 hari di kamar bersalin RS hermina Bekasi terbayar sudah dikala aku melakukan inisiasi dini untuk jagoanku tercinta. Aku pun berjanji pada diriku sendiri untuk bisa memberikanmu ASI ekslusif 6 bulan seperti kakakmu deu.. Tak lama kemudian bopomu datang untuk mengadzani dan mengiqamatkan dirimu , deuku yang cerdas untuk sementara ditinggalkan di ruang tunggu karena tidak diijinkan masuk saat itu. Kakak deu meskipun belum genap 2 tahun usiamu , semoga engkau bisa menjaga adikmu tercinta ini. Mamah berharap kalian bisa saling menyayangi. Amin.
Read more...

My Husband

My Lovely husband = my true best friend = my soulmate

Setiap kali sadar kalo aku nikah sama aa, aku selalu tersenyum sendiri.
Gimana enggak, dulu itu saat kuliah meskipun aku dekat sama dia, tapi juga aku sering banget berantem, baik adu mulut bahkan sampe lempar2an penggaris juga pernah.
Awalnya aku dekat ma aa , apa yach aku juga ga udah lupa .
Yang aku inget dia suka traktir makan fav aku Mc D di Yogya Dep Store, dan sebagai gantinya kadang aku juga suka traktir makanan kesukaan aa di Es Teler 77.
Aa selalu setia jemput dan antar aku naek motor rxz merahnya ke kampus dan kemanapun aku mau pergi, aa pasti mau nganterin, bahkan kalo aku mau ke tempat pacarku waktu itu juga , aa yang nemenin aku.

Selain makan di MC D, kita juga sering ke Puncak ke tempat kebun Teh sebrang rumah makan rindu alam, dari atas kebun teh aku dan aa , suka tebak2an mobil apa kira-kira yang lewat dari tikungan sebelum rumah makan rindu alam itu..norak banget yach.tapi waktu itu kita senang-senang aja.
Pernah juga aku, aa, sita dan pacarnya waktu itu yang beda kampus pergi berempat ke sana . Kami semua bolos kuliah, hi..hi..nakal yach..kita-kita anggap enteng mata kuliah kewiraan itu.
Setiap ada acara ngumpul2 ma anak-anak TI 97 pasti aku dan aa selalu ikutan, dan pulangnya aku selalu diantar aa sampe rumah. Semenjak aku bawa mobil ke kampus, aku jarang lagi diantar jemput aa, tapi kita tetep deket dan tentunya tetep kaya Tom & Jerry .

Yang bikin aku deket sama aa waktu itu, banyak banget pikiran-pikiran yang sama diantara kita , tapi ada juga dan banyak banget yang beda dari kita. Dan yang pasti hobi traveling kita sama banget.

Dulu aku pernah liburan ke Yogya bareng sama aa alfan juga sama sohibku rani, kebetulan banget rani ada saudaranya yang mau menampung kita bertiga di sana. Aku inget banget waktu itu kita bertiga cari oleh2 untuk temen2 TI 97 berdasarkan karakternya masing-masing menurut versi kita. Alhamdulillah semua temen-temen waktu itu kebagian oleh-oleh dari kita, kira-kira masih pada nyimpen ga yach ???

Setelah aku lulus kuliah, Lebih tepatnya pada saat kuliah tingkat akhir kita udah jarang banget ketemuan lagi sama aa, udah sibuk dengan urusannya masing-masing. Ditambah lagi aa udah punya pacar yang masih ade kelasku sendiri, dan katanya sech anaknya posesive dan cemburuan banget, makanya aa pelan-pelan mundur dari kumpul2 anak-anak TI 97. Kalo aku waktu masih punya pacar sampai udah putus ma pacarku selalu hadir kalo ada acara sama anak-anak. Karena aku ngerasa enjoy banget kalo lagi ngumpul sama anak-anak, kayanya semua masalah yang ada di otakku bisa terlupakan.

Akhir tahun 2003 aku berencana liburan ke Yogya sama temen kerjaku di Yamaha, Eka yang lebih sering aku panggi ekoy dan mamihnya.
Ga tau kenapa saat itu aku inget sama aa alfan , aku langsung contact aa untuk nemenin kita disana kalo dia sedang ada di Solo.
Emang jodoh kali yach, kebetulan pada tanggal itu aa ada di kampungnya di solo karena orang tuanya mau berangakat haji.

Tanggal 31 Desember 2003, aku, ekoy , mba nina dan suaminya menghabiskan malam tahun baru di alun-alun yogya. Saat itu dalam doaku aku hanya berharap aku bisa melupakan pacarku yang dulu dan mulai membuka hatiku.

Yup..sampai saat itu aku masih sendiri or menjomblo sejak aku putus sama pacarku Okto, anak kampusku juga tapi beda fakultas. Aku pernah sech membuka diri untuk jalan sama yang lain, waktu itu aku sempet pacaran sama temen sma –ku eka , yang panggilannya dulu eko kodok, tapi hanya sebentar.Dan sempet mau membuka diri sama temen kuliah ku juga namanya yayan , tapi..aku ga berani, takut aja..takut nanti gagal lagi..jadinya aku ma yayan tetep temenan aja..lebih enjoy dan comfort kalo temenan..

Akhir Desember 2003, Yogya kala itu sangat ramai, sampai-sampai jalan kakipun aku , ekoy , mba nina dan mas frans susah jalan. Ekoy sampe kapok tahun baruan di Yogya..Untungnya mba nina bersedia menampung aku dan ekoy di rumahnya, jadinya kita gratis dech ga perlu cari hotel yang emang udah full book semua. Mamih sendiri sudah berada di Klaten di rumahnya.

Keesokan paginya 1 Januari 2004 , aa alfan dan temannya menjemputku untuk nemenin kita jalan-jalan di Yogya. Waktu itu kita minta dianterin ke Kota Gede untuk membelikan pesenan teman kita tercinta indra yang saat itu masih berada di Jepang. Setelah muter2 akhirnya kita dapat cincin perak 925 karat untuk indra, setelah itu kita diajak ke tempat temannya aa alfan di daerah samirono kalo tidak salah untuk makan siang dan istirahat sejenak, sebelum aku dan ekoy kembali ke Klaten.

Dari Yogya menuju ke Klaten kita mampir ke prambanan, lumayan lah aku dan ekoy bisa jalan-jalan dan foto-foto disana. Setelah nganterin ekoy aku ma aa lanjut ke rumah aa alfan di Pracimantoro,karena aa alfan dititipin bakpia untuk acara pengajian ibunya.
Setelah mandi aku dan aa alfan balik lagi menuju yogya, aku ketemuan sama temen-temenku yang kerja di yamaha juga, my best ever friends anto dan donatius, wing batal ikutan karena masih di purwokerto. Kita janjian di Pizza yang Cuma ada satu2nya di yogya kalo itu.
Dari Yogya aku diajak main sama aa alfan ke solo ke tempat sohibnya ari, kita makan nasi liwet di pinggiran jalan. Untung juga contact aa alfan kala itu, dia masih mau anter aku kemana aja.

Sejak saat itu aku sama aa alfan deket lagi dan akhirnya November 2004 kami menikah.
Peristiwa yang harusnya mengharukan pada saat akad nikah tidak terjadi padaku,
karena jujur saja aku masih tidak menyangka bahwa aku akan menikah .
Aku yakin banget semua temen-temenku juga kaget kenapa aku menikah secepat ini.
Ku lihat disampingku mamah tersayang begitu bahagia dan tenang, anak gadisnya ini telah ada yang meminang.

Alhamdulillah sampai sekarang pernikahanku memasuki tahun ke-4..ga berasa yach..
ditambah lagi ada 1 peri kecil yang cantik deuku dan jagoanku ryu yang menambah kebahagiaan diantara ewi ma aa alfan..

Love u always My A-Luv


Makasih mah…untuk semua doa yang tulus untuk anakmu ini.

Love U always....
Read more...

Teman-teman ewi


Ewi lagi kangen nech ma temen-temen ewi.
Apa kabar yach mereka semua ?

Ari.. udah nikah belum yach nih anak ?
Beberapa lalu aku sempat telpon ni anak, kabarnya dia sekarang kerja di daerah sudirman dan ngekos di daerah tebet.
Ari ini temen sejak kecil , rumah kami yang bersebelahan membuat kami sering maen sejak kecil.
Aku memanggilnya ari ndut, soalnya waktu kecil dia gendut banget, meskipun udah langsing, aku tetep manggil dia ari ndut..he3x..

Kangen juga aku ma nih anak, sejak keluarganya pindah ke daerah cibinong, aku sudah jarang contact sama dia. Terakhir ketemu kayanya pas dia nengokin aku saat aku melahirkan anak pertamaku deu.
“Ya ampun wok, gw ga nyangka banget lu sekarang udah jadi ibu-ibu..he3xx. Oh iya ari ini kalo manggi aku dewok”

Jangankan ari, saat itupun aku ga nyangka bisa jadi seorang ibu, proses dimana aku menikah, hamil sampai aku dikaruania anak merupakan hal yang tidak pernah aku bayangkan secepat ini.
Hal-hal yang terjadi pada kehidupanku, baik sedih senang semua aku ceritakan kepada ari, sama halnya dengan dia kepadaku. Walaupun terpaut 2 tahun usiaku dengan ari, tapi pola pikir ari yang jauh diusianya membuat aku sangat cocok ngobrol apa aja ma nech anak.

Ari dulu kuliah di Trisakti jurusan ekonomi, sedangkan aku di Darma Persada Teknik Industri. Meskipun beda kampus kita sering banget hang out bareng.
Jadi inget , waktu itu ari ngefans banget sama grup baru dari Yogya “Sheila On 7”, dia ngefans sama vokalisnya Duta. Waktu itu aku ngatain dia, walah wong jawir aja ko lu suka sech ri..
“lu belum sich wi. Dia tuh ga ganteng tapi gimana gitu ada magnetnya dech..bibirnya itu loh”

Waktu itu ada konser Sheila On 7 di Hard Rock Café, karena ari pengen banget nonton, dia minta aku nemenin. Untungnya Bapaku mengijinkan aku bawa mobil kijang kesayangannya, padahal aku dan ari baru aja bisa bawa mobil, oh ya dulu aku dan ari sama-sama les mobil di sebuah kursus mobil di daerah pondok bambu kalo ga salah.
Di dalam mobil kami memutar kaset Sheila On 7, Kita…Dan..Anugrah Terindah, lagu2nya aku suka, tapi video klipnya aku belum lihat, jadi belum lihat sang vokalis yang menurut Ari ganteng itu.

Ups.ternyata parkitan Hard Rock Café sangat penuh, hmmm kebayang dech susah cari parkiran, Untungnya ada Bp Satpam yang baik yang mau memarkirkan mobil bapaku tercinta.
Sampai di dalam Sheila On 7nya belum mulai manggung, tapi suasana di dalam udah seru banget.
Ari..ri…lihat tuh ada cowo keren banget , tunjukku ke Ari, kala mataku menatap seorang cowo berkaos merah dengan jeans belelnya , seleraku banget ..he3x.
Mana wok ?….
Itu ri..disebelah sana, yang baju merah..
Ya ampun dewok, itu yang gw bilang Duta yang lu bilang jawir, jawir itu..
Semenjak saat itu aku jadi ikut2an ngefans banget ma si Duta..

Ari itu boleh dibilang anak yang gampang bergaul, doyan makan juga sama kaya aku, makanya cocok banget dech kita..
Hi..hi..jadi inget dulu pas kuliah daku sering nemenin dia nongkrong di Lembang, Menteng. Cuma buat ngobrol2 aja dan lihat beberapa temen2 yang sering nongkrong juga dan pastinya mamam nasi goreng Gila.
Sama Ari juga nech aku suka diajak clubbing pas weekend, kita biasanya nongkrong di Hard Rock café yang kala itu masih di Sarinah.
Kadang lucu juga kalo inget, pernah waktu itu sebelum ke hard rock , dari parkit senayan kita muter cari masjid/mushola, karena kita belum sholat Isya, Akhirnya kita sholat dulu di masjid tempat bapa2 kami kerja yaitu di Gedung Menara BDN Thamrin, yang ga jauh dari Hard Rock. Setelah sholat kita baru dech clubbing sampe pagi..he3x… tapi yang aku senang ma ari, kita clubbing tuh ga pernah pake minum2 gitu.
Just Have fun aja dan senang ma suasana live musicnya.
Biasanya kalo habis clubbing itu kita ngisi perut dulu di bubur ayam sukabumi tebet,,

Ri, lu sekarang dimana sech ri ?, dah married belum lu ri..?..he3x..
Kangen gw ma elu ri..
Read more...